Assalamu’alaikum Wr. Wb
Yang terhomat Kepala SMA NEGERI 1 BOBOTSARI
Yang saya hormati Bapak dan Ibu guru beserta staf tata usaha
Dan teman-teman yang saya cintai
Pertama-tama marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kahadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah membeikan rahmat dan hidayahnya kepada kita, sehingga pada hari ini kita dapat berkumpul di tempat yang diberkati ini. Sholawat serta salam tetap tercurah limpahan kepada junjungan kita Nabi agung Muhammad SAW, yang telah membawa kita dari zaman kegelapan ke zaman yang terang benderang seperti yang kita nikmati sekarang.
Dalam kesempatan ini saya akan membicarakan tentang problem pribadi atau masalah pribadi. Setiap manusia tidak bisa terlepas dari permasalahan yang dihadapi, baik itu permasalahan dalam hal belajar, bekerja, berumah tangga maupun saat berhubungan dengan orang lain. Contohnya dalam hal belajar, banyak siswa yang mengalami kesulitan belajar, sehingga menyebabkan dirinya menjadi sukar dalam menyerap materi-materi pelajaran yang di sampaikan oleh guru sehingga ia akan malas dalam belajar, serta tidak dapat menguasai materi, menghindari pelajaran, mengabaikan tugas-tugas yang diberikan guru, penurunan nilai belajar dan prestasi belajar rendah. Faktor-faktor yang mempengaruhi Faktor orang tua, Keluarga merupakan pusat pendidikan utama dan pertama, tetapi dapat juga sebagai faktor penyebab kesulitan belajar. Dalam hal ini orang tua memiliki peranan penting dalam rangka mendidik anaknya,karena pandangan hidup, sifat dan tabiat seorang anak, sebagian besar berasal dari kedua orang tuanya.Guru dapat juga menjadi penyebab kesulitan belajar apabila guru tidak memenuhi syarat sebagai seorang pendidik, contohnya: hubungan guru kurang baik dengan siswa dan guru menuntut standar pelajaran di atas kemampuan anak. Seorang guru dituntut harus dapat mengelola komponen-komponen yang terkait dalam mendidik para siswa.
Waktu yang baik untuk belajar adalah pagi hari, karena kondisi anak masih dalam keadaan yang optimal untuk dapat menerima atau menyerap pelajaran. Apabila sekolah masuk siang atau sore kondisi siswa sudah tidak optimal lagi untuk menyerap pelajaran, karena energi mereka sudah berkurang. Selain itu pelaksanaan disiplin yang kurang juga dapat menjadi penghambat dalam proses belajar mengajar. Permasalahan ibarat dua sisi mata uang yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan, setiap ada kehidupan pasti ada permasalahan. Begitu juga cara kita memecahkan masalah yang kita hadapi. Saat kita bisa merasa tenang dengan masalah yang kita hadapi, kita akan mampu melihat dari berbagai sisi, memperluas cara pandang kita dalam menyelesaikan masalah serta meningkatkan kreativitas dan kemampuan berpikir positif yang akan memudahkan kita dalam memecahkan masalah dan menemukan solusi dari permasalahan yang kita hadapi. Berbeda jika kita tidak bisa tenang dalam menyikapi masalah yang kita hadapi, kita akan cenderung melihat masalah sebagai persoalan serius yang sangat sulit untuk ditangani, menutup kemampuan kita untuk bisa melihat masalah dari berbagai sisi serta menutupi kreativitas dan kemampuan berfikir positif kita yang tentunya nenyulitkan kita untuk mendapatkan solusi dari permasalahan yang sedang kita hadapi.
Untuk itu, sudah seharusnya kita menghadapi permasalahan dengan kepala dingin. Karena seberat apapun masalah yang kita hadapi pasti ada solusi untuk mengatasinya. Demikian yang dapat saya sampaikan, mohon maaf apabila masih banyak kesalahan dalam penyampaiannya. Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Post a Comment